Bahasa Arab Isimewa dibanding Bahasa Lainnya
Untuk
menyatakan yang sudah jelas: bahasa Arab tidak berubah secara mendasar pada
1400 tahun. Hal ini sengaja dilakukan untuk melestarikan teks inti Islam (yaitu
Alquran dan Hadis). Orang-orang Muslim melakukan pekerjaan yang lebih baik
dengan bahasa Arab daripada yang dilakukan orang Yahudi dengan bahasa Ibrani.
Sementara orang-orang Yahudi menyimpan teks-teks suci mereka, umat Islam
menyimpan teks-teks suci di samping corpus yang signifikan dari literatur
pra-Islam dan awal-Islam. Ini memberi banyak literatur tentang Wahyu- Era dimana
seseorang dapat mengkontekstualisasikan dan menguatkan penggunaan yang
ditemukan dalam Kitab Suci. (Ada juga sejumlah alasan historis, geografis, dan
politis mengapa bahasa Ibrani tidak dipelihara dan juga bahasa Arab, namun poin
saya adalah untuk menekankan pentingnya literatur dalam pelestarian bahasaArab, sebuah fakta bahwa siswa Islam Barat Studi sering dilewatkan.)
Baca juga info : kursus bahasa arab al azhar pare
Bahasa Arab seperti bahasa Latin masih ada. Kata-kata Arab kembali ke bahasa Arab hampir sepanjang waktu. Tentu, ada kosa kata baru yang ditambahkan setiap saat. Namun, kata-kata terminologi ilmiah dan dan lainnya dalam bahasa Arab tidak memiliki persyaratan bahwa mereka berasal dari bahasa lain. Jadi, dalam bahasa Arab ketika Anda mengatakan sesuatu yang majroor, rata-rata putus sekolah Arab putus tahu bahwa ini berarti "diseret", yang setidaknya lebih dapat dipahami daripada "genitif" bagi lulusan universitas berbahasa Inggris rata-rata. Sebagai contoh lain, dalam bahasa Arab, kata untuk "akustik" akan diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris sebagai "terdengar". Bukankah itu kata yang lebih bagus daripada "akustik"?
Baca juga info : kursus
bahasa arab di pare
Disiplin etimologi Arab berkembang terlambat sebagai
perluasan morfologi. Kenyataannya, etimologi Arab adalah lapisan tipis di atas
morfologi.
Morfologi Arab sangat dinormalisasi dan dapat diperpanjang, sampai-sampai orang awam bisa memiliki dugaan apa arti kata baru dengan memikirkan batang morfologisnya.
Menggabungkan kurangnya perubahan bahasa Arab selama 14 abad dengan morfologi yang dapat dinormalisasi dan dinanti dapat menandakan mengapa morfologi bahasaArab dibaca seperti penalaran hukum sementara morfologi Inggris adalah perjalanan sejarah, budaya, dan bahasa.
Morfologi Arab sangat dinormalisasi dan dapat diperpanjang, sampai-sampai orang awam bisa memiliki dugaan apa arti kata baru dengan memikirkan batang morfologisnya.
Menggabungkan kurangnya perubahan bahasa Arab selama 14 abad dengan morfologi yang dapat dinormalisasi dan dinanti dapat menandakan mengapa morfologi bahasaArab dibaca seperti penalaran hukum sementara morfologi Inggris adalah perjalanan sejarah, budaya, dan bahasa.
Baca juga info : kursus
bahasa arab
Komentar
Posting Komentar